September 03, 2004

ini tentang alfianus rinting

iya, ini tentang kamu, ting!
tentang pertemuan kita yang layaknya skenario sinetron. tentang aku yang ngebut dengan ojeg supaya nggak telat mengantar kepergianmu. tentang pertemuan kita yang teramat sangat singkat.

akhirnya tuhan mempertemukan kita juga, setelah sekian lama namamu hanya mengisi memori kepalaku, kini raut wajahmu telah kusimpan rapi juga bersama dengan namamu. aku tak sempat bertanya, sudah berapa lama kau di kotaku. sebab mengetahui keberadaanmu yang begitu dekat, aku tak punya banyak waktu untuk berpikir, karena sebuah ojeg lebih penting dari segalanya.

ting, akhirnya aku bisa mengantarmu untuk menempuh kembali perjalananmu menuju timur. kota, tempat aku menyimpan impian.

selamat jalan, kawan!

Tidak ada komentar:

Hutan untuk Masa Depan: Kisah Inspiratif A'ak Abdullah Al-Kudus

Beberapa bulan ke belakang, tepatnya bulan Maret 2023, kawasan hutan Lindung Ranca Upas rusak, hamparan bunga rawa tak bersisa. Kerusakan ka...