biarkan letih menari
biarkan letih ini menari
mengisi setiap ruang kosong dalam diri
meski sekadar menjejak selangkah lantas kembali berlari
terlalu hiruk jiwa kita memandang dunia
hingga malam menjadi terang
sedang siang semakin benderang
lantas kita lupa membaca peta pertama
hingga tersuruk dalam dunia purnama penuh fatamorgana
biarkan letih menari dalam diri
agar gelap bersedia singgah di dua bola mata kita.
kita akan kembali terjaga, saat fajar tiba
bukankah sudah lama tak kau lihat matahari terbit
dalam biru hatimu???
bandung, 11 juli 2004
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Hutan untuk Masa Depan: Kisah Inspiratif A'ak Abdullah Al-Kudus
Beberapa bulan ke belakang, tepatnya bulan Maret 2023, kawasan hutan Lindung Ranca Upas rusak, hamparan bunga rawa tak bersisa. Kerusakan ka...
-
Cikurai Suatu Ketika 04-06 Juli 2008 Di antara kami belum pernah ada yang sebelumnya ke Cikurai. Gunung yang terletak di kota Garut ini nyat...
-
putih bolong beginilah ketika alam mencoba berteriak dan melawan. sesuatu tiba-tiba menjelma batu. air, pepohonan, tanah dan dedaunan tak la...
-
Nak, esok hari aku akan mengajakmu ke Tempat Pemilihan Suara. Tidak. Aku tidak akan memilih calon gubernur mana pun. Aku hanya ingin mengaja...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar