hanya lewat
aku menangkap suara hujan di kejauhan
langkahnya membawa serta angin
aku keluar dengan sukacita
kulihat di pundaknya yang basah
berkarungkarung awan sarat kehidupan
aku berteriakteriak memanggilnya
aku ingin dia mampir di tanahtanah gelisah milik kami
duduk sebentar di dahandahan yang meranggas
dan aku berharap dia mau mampir di rambutku yang kering
tapi teriakanku membentur cadas
menguap di panas suhu kota
hujan hanya lewat
dia sudah punya alamat.
07 November 2006
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Hutan untuk Masa Depan: Kisah Inspiratif A'ak Abdullah Al-Kudus
Beberapa bulan ke belakang, tepatnya bulan Maret 2023, kawasan hutan Lindung Ranca Upas rusak, hamparan bunga rawa tak bersisa. Kerusakan ka...

-
Cikurai Suatu Ketika 04-06 Juli 2008 Di antara kami belum pernah ada yang sebelumnya ke Cikurai. Gunung yang terletak di kota Garut ini nyat...
-
jejak kita akan tercatat dalam sejarah perjalanan. pada setiap persimpangan jalan akan senantiasa ada yang tertinggal. walau hanya sekadar c...
-
perempuan macam apakah saya? pagi tadi, seperti biasa, saya berangkat ke kampus dengan memakai sandal jepit hitam, celana jeans hitam, dan j...
3 komentar:
terlintas
di ruang waktu
menggeram sembilu
arggggggggggggggggggggggggggg
disini hujan tak datang,
mungkin ia masih di alamatmu
sudikah kau katakan padanya untuk mampir di tanah kami?
kami rindu hujan
bugtronic : berteriaklah lebih kencang lagi!
aprian : esok akan kukirim hujan kepadamu. maaf, jika yang sampai hanya gerimis atau bahkan sekadar mendung yang menggantung ;)
Posting Komentar