Oktober 31, 2009

memasuki november

selamat tinggal oktober gelisah
akan datang november yang basah
gerimis telah mengirim pesannya pada bumi
serupa ciuman, serupa pelukan

lalu gersang padang itu akan hijau kembali
sehijau sunyi di sebuah subuh yang luluh

di padang hijau itulah kelak kita akan melangkah
menyusur jalan setapak, di antara bebatuan dan telaga
rerumputan yang terinjak itu akan menawari kita hakikat
tentang rasa sakit dan ketabahan

memasuki november adalah memasuki rimba yang lain
di dalamnya kita akan menemukan sakit dan bahagia
menyatu dalam senyuman.

Tidak ada komentar:

Hutan untuk Masa Depan: Kisah Inspiratif A'ak Abdullah Al-Kudus

Beberapa bulan ke belakang, tepatnya bulan Maret 2023, kawasan hutan Lindung Ranca Upas rusak, hamparan bunga rawa tak bersisa. Kerusakan ka...