Di Tubuhmu Aku Muarakan Segala Rindu
1
bertahuntahun aku mencari alamat bagi segenap luka dalam dada
hingga riuh musim mencampakkan aku pada sunyimu
kukenali kamar pengap itu sebagai hutan
tempat segala kisah mencari muasalnya
meski tak akan pernah ada mula
atau akhir yang genap
di kamar itu juga, lilin telah dinyalakan sejak senja datang
dan kita seperti bersiap memasuki hidup yang lebih asing
dari sekadar ziarah pada kubur leluhur
2
bukubuku berserakan seperti jiwa kita yang tercecer
dari peristiwa satu ke peristiwa lain pada banyak persimpangan
pada kurun waktu yang tak pernah terduga
saat itulah aku merasa menemukan pintu
tempat segala pulang diberangkatkan
tak ada peta, hanya lebar punggungmu yang setia
membawaku pada ruang kedap luka
3
di tubuhmu aku muarakan segala rindu
biar rasa tak sesat di sembarang tempat.
Bandung, 22 Oktober 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Hutan untuk Masa Depan: Kisah Inspiratif A'ak Abdullah Al-Kudus
Beberapa bulan ke belakang, tepatnya bulan Maret 2023, kawasan hutan Lindung Ranca Upas rusak, hamparan bunga rawa tak bersisa. Kerusakan ka...
-
Cikurai Suatu Ketika 04-06 Juli 2008 Di antara kami belum pernah ada yang sebelumnya ke Cikurai. Gunung yang terletak di kota Garut ini nyat...
-
jejak kita akan tercatat dalam sejarah perjalanan. pada setiap persimpangan jalan akan senantiasa ada yang tertinggal. walau hanya sekadar c...
-
perempuan macam apakah saya? pagi tadi, seperti biasa, saya berangkat ke kampus dengan memakai sandal jepit hitam, celana jeans hitam, dan j...
3 komentar:
sunyi, senyap, hening...
tak hanya milik malam
tapi juga dikuasai oleh gulana kegelisahan..
tanya malam pada siang,
"apa yang bisa memecah kesunyian?"
jawabnya:
"cinta dan kelembutan"
kau masih punya peluang untuk menyesatkan diri dalam dekapanku
Tibatiba saja aku menemukan lagi puisi ini. Ingatan mengajakku kembali menelusuri proses kreatif puisi ini :) Dan tiba-tiba aku merasa ada yang hilang atau dihilangkan darinya. Ada sejarah yang dikaburkan atau pun direnggut paksa darinya. Ah, sejarah, memang milik orangorang yang menang.
Posting Komentar