catatan kecil dari pementasan musik sawung jabo
Tentang Hidup Tentang Cinta
sering kita mengurai hidup, sering pula mengurai cinta
namun sering kali kata-kata tidak mampu menguraikan dan menembus lapis-lapis makna terdalam dari kandungan hidup yang penuh rahasia.
sehingga akhirnya tanpa terasa kita terjebak
dalam lingkaran permainan kata-kata indah belaka
seolah olah harus menggunakan kata-kata yang tinggi
untuk sekedar menjelaskan persoalan hidup dan cinta,
yang terkadang cukup dengan sebaris kata sederhana saja.
kata-kata yang hidup dan hidup seringkali mengeluarkan auranya pada saat kita mengucapkannya dengan pasrah sumarah.
lewat getar naluri cinta yang tanpa henti mengalir
kita mencoba memahami hidup yang terus mengalir.
upacara kecil dan sederhana kali ini pun
adalah bagian dari upaya penguraian hidup dan cinta
lewat sisi pandang para pelaku hidup pemercaya cinta
di bumi ini.
MEMBUKA MATA MELIHAT YANG NYATA
MEMEJAMKAN MATA MELIHAT YANG INTI. (Sawung Jabo)
beginilah hidup, detik-detik berlari... cerita-cerita berputar... ada benci, ada rindu, ada cinta. dan kita, anak-anak zaman hanya sekedar menjadi wayang. dan kita sendiri yang menentukan, siapa yang akan menjadi dalang bagi diri juga hati.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Hutan untuk Masa Depan: Kisah Inspiratif A'ak Abdullah Al-Kudus
Beberapa bulan ke belakang, tepatnya bulan Maret 2023, kawasan hutan Lindung Ranca Upas rusak, hamparan bunga rawa tak bersisa. Kerusakan ka...
-
Cikurai Suatu Ketika 04-06 Juli 2008 Di antara kami belum pernah ada yang sebelumnya ke Cikurai. Gunung yang terletak di kota Garut ini nyat...
-
jejak kita akan tercatat dalam sejarah perjalanan. pada setiap persimpangan jalan akan senantiasa ada yang tertinggal. walau hanya sekadar c...
-
perempuan macam apakah saya? pagi tadi, seperti biasa, saya berangkat ke kampus dengan memakai sandal jepit hitam, celana jeans hitam, dan j...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar